Friday, June 29, 2012

'Casillas-Buffon Adu Ketangguhan Lagi'

Iker Casillas boleh jadi adalah kiper terbaik di Piala Eropa kali ini. Namun, baginya kiper Italia Gianluigi Buffon yang akan jadi lawan Spanyol di partai final nanti tetap harus direspek berkat kehebatannya.


Casillas dari lima partai yang dilalui baru kebobolan satu gol, yakni di laga perdana melawan Italia yang berakhir 1-1. Setelahnya gawang Santo Iker selalu bersih dari gol dan penampilannya di bawah mistar membuat para pemain Spanyol lainnya lebih tenang.

Sepanjang keikusertaannya di Piala Eropa Casillas sudah mencatatkan delapan kali clean sheet atau berselisih satu partai dari Edwin van der Sar yang masih memegang rekor tak kebobolan paling banyak.

Catatan itu bisa disempurnakan oleh Casillas di Olympic Stadion Kiev andaikan gawangnya tak kebobolan sekaligus membawa La Furia Roja berjaya. Dengan kualitas skuad Spanyol yang dimiliki, hal itu tak mushatil untuk dilakukan.

Tapi Italia juga kiper tangguh di belakang barisan pertahanan mereka, dia adalah Buffon. Tak harus dibeberkan lagi siapa itu Buffon karena semua orang tahu kemampuan kelas satu yang dimiliki kiper 34 tahun itu.

Maka laga final nanti akan jadi pertaruhan dua kiper yang disebut-sebut masih yang terbaik di dunia, antara Casillas dan Buffon. Kebetulan juga keduanya adalah kapten tim masing-masing.

Meski dalam beberapa tahun terakhir performa Casillas lebih stabil, tapi kiper Real Madrid itu tak segan memuji kehebatan Buffon yang dinilainya sebagai kunci utama laju gemilang Azzurri di Polandia-Ukraina, meskipun kiper Juventus itu sudah kebobolan tiga gol.

"Saya sangat menggagumi dan menghormati Buffon," tegas Casillas kepada Onda Madrid.

"Dia adalah kiper yang luar biasa dan tetap salah satu yang terbaik di umurnya yang sudah 34 tahun. Untuk seorang kiper yang lebih mudah, dia (Buffon) bisa dijadikan panutan, dia memacu kami dan membuat kami ingin seperti dia. Kami punya hubungan yang bagus dan setiap kami bertemu itu adalah sebuah kebanggaan," sambungnya.

Lebih lanjut Casillas mewanti-wanti timnya agar tak meremehkan Italia yang sudah tampil bagus di turnamen kali ini. Terlebih mereka bisa ke final usai menyingkirkan favorit utama Jerman .

"Pada akhirnya kami bertemu tim yang kami hadapi di partai pembuka. Lawan siapa saja tidak masalah bagi saya karena Jerman seperti Italia juga tampil sangat bagus, dengan gaya mereka masing-masing. Italia adalah lawan berbahaya yang bisa menyulitkan kami," pungkasnya.

'Tim Jerman Euro 2012 Tak Akan Dirombak'

Meski gagal melaju ke final, die Mannschaft dipastikan tak akan dirombak besar-besaran.

 
 
Timnas Jerman, yang sukses meraih 14 kemenangan beruntun di kompetisi resmi dan akhirnya kalah dari Italia, tak akan menjalani perubahan komposisi tim secara drastis, demikian dijanjikan pelatih Joachim 'Jogi' Low.

"Sungguh tak ada alasan untuk meragukan apapun saat ini. Kami adalah tim termuda turnamen. Kami menang di semua partai pada grup yang sulit. Tim ini akan menerima kekalahan dengan baik dan terus berkembang," ucap Jogi.

Low menambahkan, "Tentu kami semua kecewa tetapi tim ini telah menunjukkan jiwanya dan bagi kami, secara keseluruhan, ini turnamen yang menyenangkan."

Dengan rata-rata usia pemain hanya 24 tahun, Low menjanjikan sesuatu yang hebat di masa depan dengan semakin matangnya para pemain muda tersebut.

"Ada beberapa pemain muda yang masuk tim di Euro seperti Marco Reus. Pemain lain seperti Mario Gotze juga punya prospek cerah. Tak akan ada perombakan skuat. Kami punya tim muda. Tentu ada kekecewaan, tetapi semua orang akan menemukan kembali motivasi mereka dan menciptakan target baru," ucapnya.

'Pep Guardiola: Saya Mulai Rindu Sepakbola'

Guardiola mengaku bosan bermain golf...



Pep Guardiola mengaku sudah merindukan sepakbola, hanya beberapa pekan setelah melepaskan posisinya sebagai pelatih Barcelona.

Pelatih tersukses klub Catalan itu memutuskan tidak memperpanjang kerja sama dengan Blaugrana setelah empat musim berada di Camp Nou, dan kelelahan diakui sebagai faktor utama penyebabnya mundur.

Mundurnya Guardiola langsung dihubungkan dengan sejumlah klub yang berminat mendapatkan jasanya, sebut saja Chelsea, FC Internazionale dan terakhir Bayern Munich, meski yang bersangkutan menegaskan akan beristirahat selama satu tahun sebelum kembali ke lapangan hijau.

Belum genap setahun meninggalkan sepakbola, Guardiola sudah rindu olahraga yang membesarkan namanya.

"Apakah saya rindu sepakbola? Tentu saja saya merindukannya. Saya sudah lelah bermain golf dengan ayah saya," canda Guardiola.

Guardiola membawa Barcelona meraih 14 gelar selama empat musim melatih Carles Puyol dkk. Posisinya akan digantikan bekas asistennya yang setia mendampingi sejak masih di Barcelona B, Tito Vilanova.

'Panpel-Aremania Jamin Aman, Izin Pertandingan Turun'

Haris sangat berharap agar Aremania tidak membawa tongkat atau tiang bendera selama perjalanan menuju atau pun pulang dari stadion Kanjuruhan.

 


Akhirnya, Jum'at (29/6), polisi mengeluarkan izin keramaian untuk pertandingan Arema Indonesia melawan Gresik United. Itu berarti,  partai kandang pamungkas Singo Edan di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, dipastikan bisa digelar Sabtu (30/6) ini.

Kepastian tersebut diakui ketua panitia pelaksana (panpel) pertandingan Arema Indonesia, Abdul Haris. "Kami merasa lega, karena izin dari Polda sudah turun tadi," kata Abdul Haris
Dia menjelaskan, sebelumnya polisi enggan memberi izin keramaian untuk pertandingan Arema ISL ini. Alasannya, banyak oknum suporter dari Aremania yang mengganggu ketertiban usai pertandingan.

Mereka yang membawa tongkat atau tiang bendera saat perjalanan pulang dari  stadion. Tongkat kayu itu diacung-acungkan selama perjalanan sehingga mengganggu dan membahayakan pemakai jalan lainnya.

Kejadian semacam itu, kata Haris, berdasarkan temuan dari aparat kepolisian terparah terjadi seusai Arema Indonesia  menjamu Persiba Balikpapan, Minggu (24/6). Kala itu banyak oknum suporter yang terlihat tidak terkendali.

Akibat kejadian tersebut, terang Haris, Kapolda Jatim meminta jaminan keamanan pada panpel dan Aremania. "Jika Panpel dan Aremania memberikan jaminan kemanan dan ketertiban, polisi akan mengeluarkan izin keramaian buat pertandingan Arema lawan Gresik United," jelas Haris.

Panpel dan beberapa korwil Aremania pun memberikan jaminan keamanan dan ketertiban tersebut. Jaminan tersebut dituangkan dalam bentuk pernyataan yang ditulis di atas kertas bermaterai.

Surat pernyataan itu, tandas dia, sudah diserahkan pada polisi. Makanya, kata dia, polisi sudah mengeluarkan surat izin keramaian untuk pertandingan kandang pamungkas Arema melawan pasukan Joko Samudera itu.

Karena itu, dia sangat berharap agar Aremania tidak membawa tongkat atau tiang bendera selama perjalanan menuju stadion atau pun pulang dari stadion Kanjuruhan. Sehingga, pertandingan kandang terakahir Singo Edan ini berjalan tertib dan aman. Tidak mengganggu  kenyamanan pengguna jalan raya lainnya.

info

'Alvaro Negredo: Lawan Italia Akan Menjengkelkan'

Negredo meminta rekan-rekannya bersabar karena yakin Gli Azzurri akan bermain agresif dan sulit ditembus.



Striker Spantol Alvaro Negredo yakin Italia akan menyuguhkan perlawanan saat bertemu sang juara bertahan di final Euro 2012.

Melihat permainan tim besutan Cesare Prandelli yang berani menyerang, Negredo menyerukan agar La Furia Roja bersabar dalam mengantisipasi gaya agresif yang diperagakan lawan.

"Italia lebih menyerang dibandingkan sebelumnya dan mereka suka mempertahankan bola. Tapi, mereka tetap bermain keras dan kuat," kata Negredo.

"Bermain melawan mereka akan sedikit menjengkelkan, karena mereka tak akan membiarkan Anda mendapat ruang. Kami harus sangat bersabar."

Banyak yang meyakini skuat Matador mengalami kelelahan -- karena sebagian besar pemainnya tampil di Liga Champions musim lalu -- namun Negredo yakin masalah jeda istirahat tidak akan memengaruhi performa tim di laga penentu juara.

"Kami terbiasa bermain pada Minggu dan Rabu. Ini pertandingan modern dan jeda selama turnamen lebih pendek," ujar penyerang Sevilla.

"Anda tak bisa menggunakan itu sebagai alasan. Andai kami memiliki waktu istirahat lebih lama, ini tak akan mempengaruhi hasil," Negredo mengakhiri.

Arema ISL Bidik Sepuluh Besar, Gresik United Janji All Out

Pelatih Arema ISL Suharno menyatakan, lawan Gresik United wajib menang.


Arema Indonesia bakal menjamu Gresik United dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2011/12 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (30/6). Pertarungan derby Jatim ini bakal seru meski mereka  mengusung misi beda.

Misi Arema Indonesia demi membidik posisi sepuluh besar klasemen sementara ISL. Sedangkan Gresik United juga bakal all out untuk menghindari zona merah degradasi. Untuk itu, kedua tim akan sama-sama ngotot demi meraih poin.

Pasukan Singo Edan posisinya sudah keluar dri zona degradasi. Kini tim besutan Suharno ini ada di peringkat 13, dengan 37 poin. Arema masih menyisakan dua kali pertandingan, yaitu menjamu Gresik United dan dijamu Persela Lamongan.

Jika Arema menang di kandang, lawan pasukan Djoko Susilo, nilai yang diarih menjadi 40. Itu berpeluang geser Persisam Putra yang punya 37 poin dan PSPS Pekanbaru yang mengantongi 38 poin. Bahkan, Persidafon di peringkat sepuluh pun bisa digeser jika Arema sukses raih poin di kandang Persela.

Makanya, kata pelatih Suharno, lawan Gresik United wajib menang. "Itu akan mengamankan posisi di papan tengah dan agar bisa masuk 10 besar.  Makanya, jamu Gresik United tentu harus poin penuh," tandas mantan pelatih Persiwa Wamena.

Sementara itu, pelatih Persegres Gresik United Djoko Susilo juga memasang target raih poin. "Arema tim berat, tentu tidak mudah raih poin sempurna. Tapi, kita harus usaha maksimal," tandas dia.

Djoko Susilo menjelaskan, raihan poin di kandang Arema ISL ini sangat penting bagi pasukan Joko Samuderera. Alasannya, dengan nilai tersebut akan mendongkrak posisi tim asal Kota Pudak Gresik ini untuk lolos dari zona degradasi.

Menurut dia, Gresik United masih berpeluang menggeser Persiram yang mengantongi 32 poin.  Bahkan, meninggalkan Deltras dan PSAP SIgli. "Karena itu, di Malang kami harus raih poin, meski cukup berat karena Arema tim tangguh. Tapi, kami harus optimis," tandasnya. 

Info

Cesare Prandelli Cari Titik Lemah Spanyol

Meski waktu persiapan cukup singkat, pelatih Azzurri itu berusaha memberikan yang terbaik.



 
Pelatih timnas Italia Cesare Prandelli mengaku akan mencari titik lemah lawan mereka di final Euro 2012 Spanyol, meskipun hanya memiliki sedikit waktu persiapan.

"Saya berharap bisa mempersiapkan sebaik mungkin untuk pertandingan ini meskipun kami hanya punya satu hari untuk bersiap," kata Prandelli.

Mantan pelatih Fiorentina itu menambahkan, "Kami akan melihat titik-titik lemah Spanyol dan memanfaatkan itu, meskipun itu tak akan mudah karena mereka juara dunia dan Eropa, serta kini mereka masuk final lagi."

Prandelli memuji, "Itu menunjukkan kualitas mereka bukan hanya dalam hal teknis, tetapi juga pada tingkat moral tim dan karakter. Mereka menjadi rujukan untuk banyak hal, tetapi kami juga semakin membaik."

Banyak pujian berdatangan bagi Prandelli yang dianggap mampu membangkitkan kebersamaan tim dan meraih sukses meski Italia kini tak memiliki sejumlah nama besar seperti yang didapatkan pelatih-pelatih sebelumnya.

Info selengkapnya

Dokter Pastikan Antonio Cassano Tampil Di Final

Cassano mendapat lampu hijau untuk tampil di final Euro 2012 melawan juara bertahan, Spanyol.


Tim dokter Italia memastikan Antonio Cassano bisa tampil di partai puncak Euro 2012 versus Spanyol, Minggu (1/7) malam waktu setempat.

Kabar ini tentu melegakan Cesare Prandelli, karena sebelumnya striker AC Milan itu diragukan kebugarannya untuk tampil sejak awal di Kiev akibat mendapat cedera lutut pada partai semi-final melawan Jerman.

Namun, salah satu tim dokter Gli Azzurri Enrico Castellacci meyakinkan reporter eks striker Real Madrid itu akan berada dalam kondisi baik.

"Ada sedikit masalah pada lutut Cassano. Namun, berdasarkan pengamatan medis tidak ada yang perlu dicemaskan, tidak ada problem ligamen."

"Di final melawan Spanyol, kita akan melihatnya," Castellacci menegaskan.

Di saat bersamaan Castellacci juga mengonfirmasi Ignazio Abate dan Mario Balotelli akan tersedia dalam seleksi pemain di laga penentu juara.

Info lainnya


David Silva: Ini Partai Hidup Mati

Gelandang Manchester City ini mengaku Spanyol butuh perbaikan di beberapa area, meski kini dalam kepercayaan diri tinggi. 

 

Gelandang David Silva yakin laga final Euro 2012 yang mempertemukan Spanyol dan Italia tak akan sama seperti pertemuan sebelumnya di penyisihan Grup C.

Dua tim finalis itu berbagi angka pada 10 Juni lalu, sebelum akhirnya sama-sama lolos ke perempat-final sekaligus mengeliminasi Republik Irlandia dan Kroasia. Namun, pilar Manchester City ini yakin tekanan lebih besar dialami kedua tim pada pertemuan kedua di turnamen terbesar antarnegara Eropa.  

"Pertemuan pertama dengan Italia sulit, tapi yang satu nanti tidak akan sama, terutama karena ini partai hidup mati," ujar Silva.

"Menjelang laga penyisihan grup, kedua tim tahu kekalahan bisa mengeliminasi kami. Tentu, situasi sekarang berbeda."
Pemain 26 tahun ini mengaku La Roja dalam kepercayaan diri tinggi jelang partai penentu gelar di Kiev, Minggu (1/7) malam waktu setempat, namun menegaskan timnya harus memperbaiki beberapa area.

"Tak diragukan lagi Italia lawan sulit, tapi ketika Anda mencapai final, itulah yang diharapkan."

"Kami melawan Portugal dan Prancis, dua tim kelas dunia, dan kami berhasil melewati mereka. Objektif tim tak berubah dan kepercayaan diri kami tinggi seperti biasanya."

"Kami bekerja keras untuk mencapai final. Untuk mencapai tujuan itu kami harus bermain di level atas, tapi jika kami ingin membandingkan dengan tim sebelumya, kami harus menang. Jika berhasil melakukannya, ini akan menjadi sejarah. Namun, kami juga masih harus memperbaiki beberapa hal," pungkas eks gelandang Valencia

Info lainnya

Miroslav Klose Belum Ingin Tinggalkan Jerman

Bermain di Piala Dunia 2014 menjadi keinginan striker veteran Jerman itu.



Miroslav Klose memiliki rencana untuk terus melanjutkan karir internasionalnya bersama timnas Jerman, setidaknya hingga Piala Dunia 2014.

Hal itu diungkapkannya setelah Klose gagal membawa Jerman berjaya di Piala Eropa 2012, menyusul kekalahan 2-1 dari Italia di babak semi-final.

Klose menyatakan kesiapannya bersaing dengan para pemain muda Jerman untuk mendapatkan tempat di pesawat yang menuju Brasil dua tahun lagi.

"Bagi saya, tak banyak kesempatan bermain di Piala Eropa atau Piala Dunia di masa mendatang," jelasnya.

"Karena itulah saya kecewa atas kegagalan kami ini. Saat ini, sulit menerima kegagalan ini. Tapi saya masih bisa membayangkan dalam dua tahun lagi masih bisa ambil bagian di Piala Dunia 2014," ujar pemain berusia 34 tahun itu.

Hot Info